05.00 Pagi. Rambut kusut, mata sayu, menggeliat lalu turun dari ranjang. Uuugh..kalo pada hari biasa mungkin tampang yang ada di depanku ini sungguh-sungguh tidak enak dipandang. Apalagi ditambah hasil cetak lipatan bantal di wajahnya, menambah kusut saja! Tapi tetap aku tersenyum. Senyum termanis dan tertulus yang kupunya, sambil kuucapkan “Selamat Ulang Tahun Sayang..Ga terasa ya, kita sudah sampai usia perak. Semoga tahun-tahun berikutnya ke depan bisa lebih baik dan lebih baik lagi. Amin” Kutatap sekali lagi wajah di depanku. Kubelai ia sambil bergumam, “Cermin ini sudah agak buram rupanya. Besok kubersihkan ah..” Kemudian aku ke kamar mandi. Mengambil wudhu dan sholat subuh. Kupanjatkan syukur yang dalam atas segala nikmat yang Allah berikan. Nikmat usia 25, nikmat sehat, nikmat makan, nikmat waktu lapang, nikmat rizqi dan segala nikmat lainnya. Aku bersyukur karena masih memiliki orang-orang yang sayang padaku dan ingat hari ulang tahunku. 00.01 dini hari : He send me a short message. “ Sore kemarin kulihat pelangi. Begitu cantik, secantik wajahmu. Ia begitu indah, seindah hatimu. Betapa senang kumemandangnya, sesenang ketika kau terima lamaranku. Selamat Ulang Tahun ke-25 sayang. Semoga selalu sehat dan selalu dalam lindungan-Nya. Smoga pelangi itu pertanda baik untukmu. Mungkin untuk kita juga. Amin. I love u...”
00.03 dini hari He called me. Said happy birthday to me one more time. And then we talk till 01.00 am.
Dia bukan orang yang romantis. Aku tahu, pasti dia susah payah sekali untuk menyusun kata-kata seperti itu. Sayang..aku sangat menghargainya. Terima kasih ya...
Menit menit dan jam jam berikutnya bunyi sms susul menyusul masuk ke ponselku. Ucapan selamat dari sahabat, teman dan keluarga.
My mom, my younger sister and my younger brother. Sampe kutulis blog ini, hanya kakakku yang belum mengucapkan (hiks..hiks..). Tapi aku maklum. Mungkin kesibukannya mengurus bayi membuatnya tak sempat. Tapi aku tahu, ia sayang padaku dan tak mungkin lupa hari ulang tahunku.
Weits..udah seperempat abad rupanya..Ko rasanya aku ndak pernah melakukan sesuatu yang berarti yaa..??! Apa iya waktu saya ke depan akan seperti ini saja?? Ah..ya ndak mau aku. Kalo gitu aku harus punya resolusi baru nih..Aku pengen ke depannya : - Bisa lebih banyak beribadah dan dekat sama Sang Pemilik Hidup, Allah SWT.
- Bisa membahagiakan keluargaku. Terutama Bunda yang selalu mendukungku kapan dan bagaimanapun keadaanku. I love so much, Mom...
- Dapet kerjaan yang lebih baik dan pastinya dengan penghasilan yang lebih baik juga. Hehehe...
- Get Married...!!!!! And have babies...*lol*
- Being happy and happier everyday... :D
Kalo Anda, apa resolusi Anda pada usia ini???
Labels: My Life |
sis, ga mungkin lah lupa ur b'day..! of course i love u ! maaf ya telat ngucapinnya, niatan mau telp abis jam 9 maleman, u know lah, pulsa telp cepet bgt!pdhl maunya ngobrol banyak!!kan kangen.. tapi papa si fatih pulang ampe malem n fatih ga bobo2. jd sempetnya cuma kirim kartu di imel tengah malem. mau telp takut dah bobo, soalnya kan bukan malem tgl 7 lg? happy b day once again y sis? smoga banyak resolusi yang tercapai di usia perak ini, amien...