Yup..!! Itulah yang ditanyakan kembali ke saya ketika orang-orang yang saya kenal bertanya tentang nama keponakan saya yang baru lahir. Biasanya percakapan yang terjadi begini :
Saya : “Alhamdulillah, keponakan saya udah lahir 14 September 2006 kemaren.” Mereka : “Oh ya..?! Alhamdulillah. Selamat yaa..!! Cowok apa cewek? “ Saya : “Cowok” Mereka : “Namanya siapa?” Saya : “Zuma” Mereka : “Zuma Deluxe? Game di komputer itu?” Begitulah..Biasanya kemudian saya menjelaskan pada mereka, tentu saja bukan itu maksudnya. Bahwa bla..bla..bla..
Nah daripada Anda semua bingung ‘bla..bla..bla..’-nya itu apa, maka sekarang saya ingin bercerita tentang keponakan saya ini. Sebenernya yang menginspirasi saya untuk menulis tentang baby adalah Dian. (Dian, kapan bikin baby sendiri?Hehehe..)
Nama lengkapnya Zumarullah Fatih Ahmad. Yang kata ayahnya artinya adalah laki-laki yang tampan pemberian Allah SWT. Sejak lahir keponakan saya yang satu ini langsung jadi PEJABAT lho..Alias PEranakan JAwa BATak,hehehe..(Kakak saya Jawa, suaminya Batak). Saya, adek saya dan bahkan kakak saya (yang notabene adalah mama si bayi sendiri) memanggilnya dengan ZUMA, karena kesannya Jepang sekalleee..!!! Sangat langka dan kedengarannya keren kan?! Kata adek saya, zuma dalam bahasa jepang artinya salju. Bener atau ga-nya saya belum memastikan. Lagipula wajahnya malah terlihat seperti orang Jepang alih-alih orang Jawa atau Batak. Padahal ayah atau ibunya tak ada yang sipit matanya. Kalo tak percaya, lihat saja fotonya.
Tapi ayahnya ga setuju dengan panggilan Zuma, alasannya begini : “Kalo panggilannya Zuma, ntar dipanggil sama temennya bukan betul-betul Zuma, tapi kepleset dengan “JUMA” atau “YUMA” kan jadi jelek n beda artinya. Karena lidah orang memang masih sulit membiasakan dengan konsonan Z.” Begitu katanya. Memang sih..pada kenyatannya ini juga terjadi pada Zofy. Dia malah sering dipanggil dengan “YOFI” atau “JOPI”. Malah pernah juga ada yang memanggil dia “SOFI” kan jauh banget???? Akhirnya sesuai keputusan ayahnya, kami sepakat memanggilnya FATIH. Sebenernya saya sempet protes juga, “Kalo Fatih, ntar bisa dipanggil Patih. Gapapa tuh?”. Tapi Abang (panggilan saya untuk kakak ipar) cuek saja. Tapi tak apalah, Fatih juga bagus ko. Fatih (Muhammad II Al-Fatih) kan penakluk Konstantinopel. Fatih juga blogger ternama di Indonesia. Fatih yang ini (keponakan saya) entah jadi apa nantinya. Yang jelas aunty doakan, semoga engkau menjadi anak yang sholeh, cerdas, sehat, dan berguna bagi agama, orang tua, nusa dan bangsa ....Amiiiinn.... Singkat cerita kami tak jadi memanggilnya ZUMA melainkan FATIH. Dan orang-orang pun tak pernah bertanya lagi : “Zuma Deluxe? Game yang di komputer itu”. Padahal jauh di lubuk hati saya yang terdalam (apa sihh?????) saya lebih suka dengan panggilan Zuma.
Labels: Love |
selamat yah atas kelahiran keponakan yang lucu dan nggemesin :)
salam kenal ya dari semarang :)